Akselerasi Penanganan Stunting, Kepala BKKBN RI Kunker di Bolmut

>> Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo (kemeja putih) didampingi Wagub Sulut ketika melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bolmut.
>> Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo (kemeja putih) didampingi Wagub Sulut ketika melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bolmut.

METRO, Boroko- Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia (BKKBN RI) Dr (HC) dr Hasto Wardoyo SpOG (K), Selasa (25/05) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).

Kunker tersebut dalam rangka akselerasi penaganan stunting sekaligus launching Plpelayanan KB MKJP implan 1 batang dan evaluasi pelaksanaan pendataan keluarga tahun 2021.

Bacaan Lainnya

Tiba di Kabupaten Bolmut, Kepala BKKBN RI langsung disambut Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven OE Kandow dan Wakil Bupati Bolmut Drs Hi Amin Lasena MAP, di Lapangan Kembar Boroko.

Pada kesempatan tersebut Kepala BKKBN juga meresmikan Rumah Data Kependudukan (Rumah Dataku) di Kampung KB desa Gihang Kecamatan Kaidipang dan Desa Saleo Kecamatan Bolangitang Timur yang dilanjutkan dengan Launching Layanan KB MKJP implan 1 Batang di Puskesmas Boroko.

Wakli Bupati Bolmut Drs Hi Amin Lasena MAP dalam sambutanya menyampaikan laporan keberadaan data di Kabupaten Bolmut antara lain jumlah desa 107 desa, 6 Kecamatan dengan jumlah penduduk tahun 2021 86.124 jiwa. Sementara usia lansia bejumlah 16.5 persen, usia anak 15 tahun kebawah mencapai 20.1 persen, sisianya usia produktif sevanyak 63.4 persen.

“Kabupaten Bolmut telah melaksanakan penaganan stuting secara terpadu. Sehingga trend stunting di kabupaten Bolmut mengalami penurunan signifikan sejak, tahun 2016 43,8 persen, tahun 2017 36,8 persen, tahun 2018 22,4 persen dengan 10 lokus stunting sesuai data EPPRGM tahun 2020 9.7 persen,” ungkap Wabup.

Menurutnya, Kabupaten Bolmut melalui dinas PPKBPPPA mendapatkan beberapa prestasi diantaranya pengahargaan inovasi cegah putus pakai alat kontrasepsi terbaik l Sulut tahun 2020 dan terbaik III nasional tahun 2020.

Selain itu juga sebagai daerah terbaik pelaporan siga pro PN tahun 2019, juara I pelayanan peserta baru MKJN se Sulut tahun 2020, duta genre motivator sulut tahun 2020, duta genre putra bolmut sebagai duta genre media sosial tahun 2020, dan berhasil meraih penghargaan nasional pelaksanaan aksi konfergensi penaganan stunting tingkat provinsi Sulut ahun 2020, dari 4 kategori.

Selain itu, tahun 2021 DPPKBPPPA terbaik satu se Sulut pada capaian peserta baru mekanisme kontrasepsi prevalensi rate periode Januari sampai zmaret 2021, dan pelayanan KB yang menggunakan dana bantuan oprasional keluarga berencana (BOKB) telah melayani 204 aksepktor dengan metode kontrasespsi jangka panjang (MKJP) periode Januari sampai dengan Maret 2021.

“Selain inovasi diatas pemerintah daerah melakukan intervensi dengan mengalokasikan anggaran APBD untuk stunting tahun 2020 sebesar Rp.10.420.480.189 yang difokuskan pada sosialisasi kader pembagunan manusia, pasar murah, bantuan sembako, program keluarga harapan, bantuan perncanaan pangan dan gizi pembangunan jamban dan sarana air bersih, penyerahan bantuan bibit dan ternak publik stunting, pengembangan budidaya ikan, serta jaminan kesehatan bagi keluarga,” terangnya.

Pada kesenpatan yang sama Kepala BKKBN RI menyampaikan bahwa Kabupaten Bolmut memiliki prestasi luar biasa. Bahkan dirinya menyebut bangunan perkantoran di Bolmut keren. Hal ini bisa menjadi contoh pengelolaan APBD yg baik.

“Saya sangat mengapresiasi penaganan stunting di kabupaten Bolmut dan ini bisa menjadi contoh yang baik dalam penaganan stunting,” ungkapnya.(60)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan