METRO, Boltim- Acara sosialisasi penyelenggaraan kegiatan assesment center di Polda Sulut, Kamis (30/8/2018) lalu turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Boltim, Ir Muhamad Assagaf bersama Sekda Kabupaten/Kota lainnya di Sulawesi Utara (Sulut).
Dia mengaku beruntung mengikuti sosialisasi tersebut. Karena assesment center merupakan metode yang sangat terukur dalam pengembangan sumber daya manusia dilingkungan pemerintahahan.
Lebih jelasnya metode ini berbasis kompetensi sebagai sebuah konsep untuk dapat mengukur kemampuan, keterampilan dan pengetahuan. “Pengukuran kemampuan, keterampilan dan pengetahuan dalam metode assesment center didukung beberapa instrumen yang dapat menggali profil kompetensi yang dibutuhkan dalam perkembangan karir maupun langkah yang dapat diambil dalam meningkatkan potensi sumber daya yang dimiliki,” tukasnya.
Menurut Assagaf, metode demikian sangat tepat diterapkan dalam Analisis Jabatan (Anjab) maupun beban kerja Pejabat dan Staf PNS di Pemda Boltim. Apalagi, karakteristik assessment center secara umum menggunakan simulasi mencerminkan tingkah laku asesi (peserta asesmen) yang menjadi prasyarat jabatan.
“Assessment center berguna untuk membuat analisis beban kerja maupun analisis jabatan yang terletak pada pra-assesment sebagai panduan untuk mengetahui kebutuhan maupun persyaratan dalam menduduki jabatan. Selain itu, asasessment center dapat mengidentifikasi kompetensi maupun perilaku yang dibutuhkan pada level jabatan yang lebih tinggi atau jabatan yang ingin dituju,” sebut Sekda.
Penulis: Erwin Winerungan