Felly: RSUP Kandou Butuh Fasilitas Transplantasi Ginjal

Ketua Komisi IX Felly Runtuwene didampingi Dirut RSUP dr Jimmy Panelewen dan Ketua Komisi IV DPRD Sulut diwawancarai wartawan usai mengunjungi ruang-ruang perawatan pasien.

METRO, Manado- Kasus penyakit ginjal yang cukup tinggi di Sulawesi Utara menjadi perhatian Komisi IX DPR RI. Sayangnya, RSUP RD Kandou Malalayang yang menjadi rumah sakit terbesar di Sulut, tidak memiliki izin untuk transplantasi ginjal.

Ketua Komisi IX, Felly Esterlita Runtuwene mengatakan, bahwa pihaknya akan berupaya agar RSUP Kandou mendapatkan izin untuk melakukan transplantasi ginjal.

“RSUP Kandou dengan akreditasi internasional, kami rasa sudah cukup untuk mendapatkan izin transplantasi ginjal,” kata dia usai melakukan kunjungan kerja di RSUP Kandou, Rabu (18/19/2019) malam.

Felly juga menghimbau masyarakat Sulut untuk menjaga kesehatan dan pola makan yang benar, dengan kasus penyakit ginjal yang sangat tinggi di daerah ini.

Apalagi saat melakukan peninjauan, hampir semua pasien yang disapa dan ditanyai Felly, menderita penyakit ginjal.

“Itu artinya masyarakat Sulut yang memang suka makan enak-enak harus lebih menjaga pola makan dan jaga kesehatan,” tandas dia.

Selain itu, anggota DPRD Sulut dua periode tersebut meminta Dinas Kesehatan dan rumah-rumah sakit untuk terus melakukan sosialiasi terkait penyakit ginjal ini.

“Ayo kita ajak masyarakat kita hidup sehat,” tutup Felly. (YSL)