METRO, Sitaro- Jadwal kapal yang melayani rute pelayaran Siau-Tahun mengalami penundaan sejak Senin (19/04) kemarin. Hal ini diakibatkan cuaca ekstrem berupa gelombang tinggi yang melanda wilayah perairan laut Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) dan Kepulauan Sangihe.
Adapun jadwal pelayaran kapal yang tertunda karena cuaca buruk hari ini antara lain keberangkatan KM. Majestik Kawanua dari Pelabuhan Tahun dengan tujuan Pelabuhan Ulu Siau, Pelabuhan Tagulandang dan Pelabuhan Manado.
“Kapal sekarang sedang berlindung di Tawali Kepulauan Sangihe dan rencananya akan menuju ke Pelabuhan Pananaru,” kata salah satu petugas agen penjualan tiket KM. Majestik Kawanua.
Hal yang sama juga berlaku bagi KM. Ekspres Bahari yang bertolak dari Pelabuhan Manado dengan tujuan Pelabuhan Tagulandang, Pelabuhan Siau dan Pelabuhan Manado.
Kapal yang membawa sekira 23 penumpang tujuan Pelabuhan Tahuna ini terpaksa mengentikan perjalanan dan bersandar di Pelabuhan Siau karena gelombang tinggi. Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Ulu Siau, Welhelmus Dami membenarkan adanya penundaan jadwal pelayaran kapal dengan rute pelayaran Siau-Tahuna.
“KM Majestik Kawanua yang rencananya dari Pelabuhan Tahuna menuju Siau, Tagulandang dan Manado ditunda keberangkatannya karena cuaca buruk,” kata Dami via telepon. “KM Ekspres Bahari yang dari Manado juga hanya sampai Pelabuhan Siau dan tidak bisa melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Tahuna,” timpalnya. Menurut Dami, berdasarkan koordinasi dengan pihak pengelola kapal, seluruh calon penumpang dari Pelabuhan Siau menuju Pelabuhan Tahuna yang sudah terlanjur membeli tiket, dapat menukarkan kembali ke pihak agen tanpa biaya pemotongan.
“Bisa juga melapor ke pihak agen untuk penundaan keberangkatan dan disesuaikan dengan jadwal pelayaran berikutnya,” ujar Dami. Sesuai rencana, penumpang dari Pelabuhan Siau menuju Pelabuhan Tahuna akan diangkut menggunakan KM. Majestik Kawanua II yang rencananya akan bertolak dari Pelabuhan Manado pada besok pagi dengan tujuan Pelabuhan Tagulandang, Pelabuhan Siau dan Pelabuhan Tahuna. Demikian pula penumpang dari Siau dengan tujuan Pelabuhan Tagulandang dan Pelabuhan Manado akan dilayani oleh KM Ekspres Bahari pada besok siang.
“Rencananya demikian, tapi tetap kita melihat perkembangan cuaca pada besok hari, khususnya tinggi gelombang. Jika tidak memungkinkan, maka tetap akan dilakukan penundaan untuk keselamatan pelayaran,” ungkap Dami.
Berdasarkan rilis dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), tinggi gelombang di wilayah Perairan Kepulauan Sitaro berpeluang antara 1,25 meter hingga 2,5 meter. Sedangkan di wilayah Perairan Kepulauan Sangihe, tinggi gelombang berpeluang antara 2,5 meter hingga 4 meter. Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga besok hari.(86)
Komentar