METRO, Lolak- Desa Tumokang Baru, Kecamatan Dumoga Utara, dijadikan lokasi pertama penilaian kinerja 8 aksi konvergensi dalam upaya mendukung penurunan stunting terpadu di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Selasa (18/05) lalu.
Kepala Bappeda Kabupaten Bolmong, Ir Hi Taufik Mokoginta MM, kepada media ini, mengatakan, tim konvergensi yang beranggotakan dari Bappeda Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sebagai leadernya dengan Dinas Kesehatan, dan para Konsultan Stunting bersama-sama melakukan Aksi Penilaian melalui uji petik, konfirmasi data, analisa program, pengamatan display serta penyampaian kegiatan inovasi lintas sektoral.
“Kegiatan ini, dilakukan dalam upaya pembinaan dan pengawasan kinerja kabupaten dalam meningkatkan keterpaduan intervensi gizi dalam rangka percepatan penurunan stunting yang merupakan salah satu prioritas nasional,” kata Taufik, Rabu (19/05) kemarin.
perlu diketahui, kata Taufik Mokoginta, bersama dengan penilaian kinerja tahunan, dapat diharapkan menjadi ajang pembelajaran dan daya saing yang dapat memotivasi pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi untuk meningkatkan kinerjanya dalam penanganan stunting.
Perlu diketahui pula, terdapat beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Bolmong, menjadi pendamping berkaitan dengan konvergensi stunting, diantaranya: Dinas kesehatan, Bappeda, Dinas Ketahanan Pangan, DPPKB, DLH, PU, Kominfo, Dinas Sosial.
Data diperoleh, adapun penilaian tim mulai dilakukan di Posyandu Desa Tumokang Baru, kemudian dilanjutkan dengan kunjungan Kelompok Wanita Tani (KWT) Bumi Asih program, yang merupakan kegiatan Dinas Ketahanan Pangan Bolmong.(48)






