METRO, Sangihe- Pembangunan lanjutan proyek Rumah Sakit Daerah (RSD) Liun Kendage Tahuna yang saat ini mulai dikerjakan oleh beberapa perusahaan pemenang tender mulai dikeluhkan oleh masyarakat pengguna jalan.
Pasalnya, material angkutan yang akan dibawa ke lokasi proyek sering jatuh di jalan tanjakan ke rumah sakit yang berimbas rawan kecelakaan.
“Dengan kondisi sekarang ini tidak menutup kemungkinan akan sering terjadi kecelakaan bagi kendaraan yang melintas. Material tanah, batu dan pasir yang jatuh di badan jalan dikwatirkan akan membawa malapetaka bagi masyarakat yang datang ke rumah sakit. Hal ini perlu ada tindakan dari pihak rumah sakit dan panitia terhadap kontraktor pelaksana, jangan dianggap remeh,” ujar salah satu unsur muda Sangihe, Aldy Boham.
Apalagi lanjut Boham, saat ini selain lanjutan pembangunan lantai tiga RSD Liun Kendage juga ada proyek pekerjaan pembuatan jalan serta taman di lokasi tersebut.
“Bayangkan saja kalau material yang diangkut di kendaraan truk jatuh setiap kali angkut, apakah tidak membahayakan? Belum lagi di musim penghujan sekarang ini sangat beresiko terjadinya kecelakaan akibat material yang tumpah,” tukasnya.
Hingga berita ini diturunkan, Direktur RSD Liun Kendage Tahuna, dr A Loris Belum bisa ditemui untuk dimintai tanggapan terkait hal tersebut.(km-01)