Pariwisata Menggeliat, Ekonomi Sulut Tumbuh 5,26 Persen di Triwulan I-2023

METRO, Manado- Ekonomi Sulawesi Utara pada triwulan I-2023 mengalami pertumbuhan 5,26 persen dari triwulan I tahun 2022.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut, melalui Fungsional Ahli Madya BPS Sulut, Shirly Worotikan mengatakan, beberapa lapangan usaha yang mendorong pertumbuhan ekonomi di triwulan I-2023 ini diantaranya jasa lainnya, transportasi dan pergudangan, serta perdagangan besar dan eceran reparasi mobil, dan sepeda motor.

“Hampir semua lapangan usaha tumbuh positif, kecuali dua lapangan usaha yaitu jasa keuangan dan asuransi, serta pertambangan dan penggalian,” ujar Shirly, saat menyampaikan data pertumbuhan ekonomi Sulut, Jumat (5/5) siang.

Dijelaskannya, lapangan usaha jasa lainnya menyumbang sumber pertumbuhan tertinggi dengan kontribusi mencapai 13,17 persen. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan jumlah pengunjung tempat rekreasi, dan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan mancanegara.

“Selain itu, meningkatnya aktivitas hiburan seperti konser musik dan acara-acara lokal lainnya selama triwulan I 2023 juga turut meningkatkan aktivitas pada lapangan usaha ini,” ungkap Shirly.

Pertumbuhan lapangan usaha transportasi, kata dia ditopang oleh peningkatan mobilitas masyarakat seiring adanya penghapusan PPKM, peningkatan jumlah wisawatan mancanegara, berbagai macam event seperti kunjungan Presiden RI, konser musik dan berbagai rapat kerja.

“Dibukanya penerbangan langsung dari Manado ke Tokyo menggunakan maskapai Garuda Indonesia di awal tahun ini, ikut meningkatkan arus penerbangan Internasional di Sulawesi Utara,” terangnya.

Sementara pada lapangan usaha perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor didorong oleh peningkatan penjualan mobil dan sepeda motor serta tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan meningkat seiring dihapusnya PPKM.

“Terdapat beragam bazar menjelang bulan Ramadhan di berbagai wilayah di Sulawesi Utara. Ini berdampak pada peningkatan pendapatan lapangan usaha ini,” jelas Shirly.

Ia mengatakan, struktur perekonomian Sulawesi Utara didominasi oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan; perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor; industri pengolahan; transportasi dan pergudangan; serta konstruksi.

“Peranan kelima lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Sulawesi Utara mencapai 67,46 persen,” pungkasnya.(71)

Komentar