METRO, Manado- Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut, dr Grace Punuh MKes menyampaikan, pada Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) pihak sekolah jangan lalaimenerapkan protokol Covid-19.
“Pada tahun ajaran baru nanti yang akan dibuka 12 Juli 2021 ini maka diharapkan para Kepsek perketat protokol kesehatan Covid-19 baik pakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun,” ujar Punuh saat membuka kegiatan Training of trainer Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang digelar Ikatan Guru Insonesia (IGI) Sulut pada Selasa (29/06) di Aula Dinas Pendidikan Daerah Sulut.
Punuh mengatakan, semua sekolah wajib mengadakan simulasi pembelajaran tatap muka terbatas dengan memenuhi semua persyaratan yang ada, terutama bekerjasama dengan Puskesmas setempat. Dinas Dikda Sulut bahkan sudah rapat dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sulut membahas soal PTMT.
“Semua guru sudah divaksin sebelum pembelajaran tatap muka pada 12 Juli 2021 nanti,” ujarnya.
Dia mengingatkan, jangan sampai terjadi klaster sekolah Covid-19 dan itu harus dihindari. Di sekolah juga wajib ada buku Gugus Tugas Covid-19 untuk memantau kondisi para siswa, mulai perjalanan dari rumah sampai di sekolah.
Penyemprotan disinfektan secara rutin wajib dilakukan di sekolah baik saat masuk sekolah maupun saat keluar sekolah.
“Makanan di bawah dari rumah dan dimakan juga di dalam kelas, serta sekolah siapkan masker cadangan bagi para siswa yang tidak pakai masker,” ujarnya.(11)
