Bupati VAP Dampingi Menteri Pariwisata Tinjau Tanjung Pulisan

Bupati Minahasa Utara Vonnie Anneke Panambunan (VAP) mendampingi Menteri Pariwisata Dr.Ir Arief Yahya M.Sc meninjau tanjung Pulisan di Desa Pulisan dan  lokasi PLTS 15 MW (Vena Energy) terbesar di Indonesia di Desa Wineru, Likupang Timur, Jumat (09/08/2019). Kunjungannya tersebut untuk memantau persiapan infrastruktur penunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata Likupang. Sekaligus memimpin raker Percepatan Penetapan KEK Likupang.

Dalam kunjungan tersebut Menteri Pariwisata juga berdialog dengan pemerintah provinsi dan kabupaten Minut terkait pengembangan objek wisata di wilayah KEK.

Menteri Pariwisata Dr.Ir Arief Yahya M.Sc mengatakan, untuk menjadi kawasan pariwisata, fasilitas penunjang seperti jalan, air listrik dan internet atau yang disingkatnya JALIN harus tersedia. Oleh karena itu pemerintah saat ini terus menggenjot pembangunan jalan menuju kawasan wisata di Likupang serta ketersediaan air bersih, listrik dan fasilit internet.

“Akses jalan menuju kawasan ekonomi khusus pariwisata khususnya menuju Likupang, akan dibangun jalan baypass dari bandara menuju Likupang,” tutur Yahya.


Lanjutnya masyarakat Minahasa Utara juga harus berbangga karena Likupang masuk dalam lima kawasan super prioritas pengembangan pariwisata bersama Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo dan Borobudur. Untuk itu Menteri menganjurkan agar Bupati Panambunan untuk melakukan lobi ke Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar anggaran bisa mendapatkan penambahan anggaran untuk peningkatan infrastruktur di Likupang.

“Tahun 2019 ini Likupang baru mendapatkan alokasi anggaran dari kementrian PUPR sebesar Rp 438 miliar lebih. Semoga tahun 2020 mendatang alokasi anggarannya bisa bertambah mendekati 4 daerah lainnya yang mencapai Rp 800 miliar hingga Rp 2 triliun seperti di danau Toba.”tuturnya.

Sementara Bupati Minahasa Utara Vonnie Panambunan didampingi Sekda Ir Jemmy Kuhu MA, Asisten II Drs Allan Mingkid, Plt Kadis Pariwisata Audy Sambul bersama sejumlah pejabat di jajaran Pemkab Minahasa Utara  berterima kasih kepada pemerintah provinsi dan pusat yang telah menjadikan Likupang sebagai salah satu kawasan super prioritas pengembangan pariwisata di Indonesia.

Menurut Bupati, kesempatan ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Pemkab untuk menjadikan priwisata sebagai sektor unggulan di Minahasa Utara.

“Ini semua tak lepas dari kerja keras pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, program untuk membangun Indonesia dari pinggiran dalam mensejahterakan masyarakat.

Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendukung program pemerintah pusat ini menjadikan Likupang sebagai kawasan pariwisata. Semoga sektor pariwisata kedepan akan menjadi leading sektor untuk peningkatan ekonomi masyarakat pesisir sekaligus menjadi sektor penyumbang PAD terbesar sebagaimana daerah lain yang kawasan pariwisatanya sudah maju dan berkembang,” ungkap Panambunan.(adve/**)