METRO, Manado- Tiga lelaki masing-masing A (28) dan MW alias Maikel (47) warga Kelurahan Ranotana, Manado dan YR alias Yunus (60) warga Saibuah RT 10, ditemukan tewas di Desa Saibuah, Kecamatan Posigadan, Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel) diduga akibat tertembak senjata api, Kamis (04/11) kemarin sekitar pukul 10.00 Wita. Saat ini pihak kepolisian sementara Mendalami peristiwa yang viral di media sosial dan menghebohkan masyarakat Sulawesi Utara.
Kapolda Sulut Irjen Pol Nana Sudjana melalui Kabid Humas Kombes Pol Jules Abraham Abast, mengungkapkan di TKP (tempat kejadian perkara) ditemukan tiga orang pria dalam keadaan meninggal dunia diduga akibat luka tembak.
“Berdasarkan keterangan saksi, kejadian bermula dari mengkonsumsi minuman keras (Miras) jenis cap tikus bersama-sama di rumah seorang warga yang tak jauh dari TKP. Kemudian korban Yunus dan tersangka A terlibat percekcokan hingga terjadi perkelahian,” ungkapnya.
Lanjutnya tersangka A menuju mobil dan mengambil senjata laras panjang milik Maikel. Melihat hal tersebut, kontan Yunus langsung lari meminta perlindungan kepada Maikel yang merupakan bos dari tersangka A.
“Saat itulah tersangka A menembak korban Yunus sehingga meninggal dunia,” papar Abast.
Lanjutnya setelah itu Maikel berusaha mengambil senjata tersebut dari tangan A. Hal itu memicu percekcokan antara bos dan anak buahnya.
“Tersangka A kemudian menembak Maikel yang juga mengakibatkan meninggal dunia. Setelah kejadian itu diduga tersangka A melakukan bunuh diri dengan cara menembak kepalanya sendiri,” tutur Abast.
Kabag Humas menambahkan, pemilik senjata berburu laras panjang kaliber 7,62 mm merek G.Steyer tersebut atas nama Maikel Wongkar, merupakan salah satu anggota Perbakin Sulut.
“Ketiga jenazah direncanakan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado untuk dilakukan visum maupun otopsi. Kami masih melakukan penyelidikan mendalam terkait berapa jumlah luka yang dialami maupun jenis lukanya seperti apa. Tidak menutup kemungkinan akan dilakukan uji forensik terkait senjata ini,” tegas Kabid Humas.(50)
Komentar