METRO, Airmadidi – Pemerintahan Bupati Joune J.E. Ganda SE MAP (JG) dan Wakil Bupati Kevin W. Lotulung SH MH (KWL), berhasil membawa Pemerintah Kabupaten Kabupaten Minahasa Utara (Minut) masuk dalam 15 besar penyelenggara katalog lokal dengan transaksi terbesar dari 514 Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Tentunya hal ini sejalan dengan Instruksi Presiden Ir Joko Widodo untuk menggunakan produk lokal. Kerja keras, kerja cerdas, kerja cepat dan tepat sasaran, yang selalu digaungkan oleh Bupati kepada jajaran Pemkab Minut, bukan sekedar selogan. Tetapi telah berbuah dengan prestasi yang ditorehkan di tingkat nasional.

Kabupaten Minut masuk peringkat 15 dari dari 514 Kabupaten/Kota se-Indonesia yang melaksanakan transaksi katalog lokal. Hal ini telah diumumkan dalam Rakor Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dengan topik Penayangan E-Katalog Lokal dan Toko Daring, yang diselenggarakan oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) RI mengumumkan.
“Saya melaksanakan apa yang sudah diinstruksikan oleh Presiden. Menurut saya pemanfaatan e-katalog lokal ini, tujuannya sangat mulia, yakni semata-mata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Minut. Kan, kalau UMKM sejahtera, pasti masyarakat Minut ikut sejahtera,” ungkap Bupati Ganda.
Menurut Bupati JG, penggunaan e-katalog lokal juga akan diterapkan di seluruh jajaran Pemkab Minut. “Saya juga menginstruksikan kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah wajib berbelanja pada e-katalog lokal, target kita masuk 10 besar. Kalau ada Perangkat Daerah yang tidak mendukung upaya ini, berarti mereka sedang berupaya membangun negara sendiri,” pungkas Ganda.(23)
Komentar