KORANMETRO.COM- Aksi nekat dilakukan FW, warga Desa Tateli, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Pria 66 tahun ini nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon belakang rumahnya, pada Kamis (22/8/2024), sekitar pukul 07.00 Wita.
Peristiwa gantung diri ini terungkap saat istri korban, Betty Mokoginta, yang baru pulang dari bekerja mendapati rumah dalam keadaan tertutup. Betty memanggil sang suami namun tidak ada respon. Setelah mencari di beberapa tempat, alangkah terkejutnya Betty, ketika menemukan sang suami dalam keadaan tergantung dengan tali jemuran.
“Saksi langsung berteriak meminta bantuan warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut kepada Bhabinkamtibmas setempat,” ujar Iptu Agus Haryono, Kasie Humas Polresta Manado.
Menurutnya, korban ditemukan dengan luka sayatan di tangan kiri dan bekas jeratan tali di leher. Keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan menerima kejadian ini sebagai murni gantung diri.
“Menurut keluarga korban tidak memiliki masalah dengan siapapun. Kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti dari tindakan bunuh diri ini, mengingat korban tidak menunjukkan tanda-tanda permasalahan yang serius,” ungkapnya.(tbn)
Komentar