METRO, Minahasa- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara menghibahkan lahan bagi Jemaat GMIM Agape seluas 1650 M2, dan umat Katolik 2680 M2 di Desa Kalasey Dua, Kabupaten Minahasa.
Tahap pengukuran tanah dilakukan pada Selasa (29/09) siang, oleh pemerintah desa yang disaksikan langsung tim dari Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Pemprov Sulut.
“Pembagian hibah lahan tanah milik Pemprov Sulut di Desa Kalasey II ini diperuntukkan kepada Jemaat GMIM Agepe dan lahan umat Katolik,” kata Hukum Tua Kalasey Dua, Marthen Tamamekeng, yang didampingi Sekretaris Desa, Yerri Lukas, saat ditemui METRO.
Kata Marthen, pembagian hibah sudah melalui hasil kesepakatan dalam rapat bersama tanggal 24 September 2020 di Kantor Gubernur. “Jadi sudah terjalin kesepakatan antara Pemprov dan Pemerintah Desa,” katanya.
Lanjut kata Marthen, nantinya ada penyerahan oleh Gubernur Olly Dondokambey selepas cuti tanggal 7 Desember nanti.
“Jadi secara simbolis sekaligus peletakan batu pertama pembangunan Gedung Pastori dan Gereja,” terang Marthen.
“Kalau tidak ada hambatan secepatnya dapat sertifikat dari BPN,” imbuhnya. (lky)
