Sosialisasi KPU Minahasa di Tondano
METRO, Tondano – Seluruh Tenaga Harian Lepas (THL) dilingkungan Pemkab Minahasa diminta untuk tidak dalam segala bentuk aktivitas politik praktis. Hal itu ditegaskan Bupati Royke O Roring (ROR) melalui Asisten I Denny Mangala dalam sosialisasi Pemilu oleh KPU Minahasa, belum lama ini.
“Meskipun bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS), namun THL tak bisa ikut dalam politik praktis,” tegas Mangala.
Menurutnya jika kemudian ada laporan dan terbukti tak mengindahkan larangan itu. Maka Mangala menegaskan akan mengambil tindakan tegas.
“Hal ini akan segera disosialisasikan dalam waktu dekat,” tambahnya.
Bukan saja itu, Mangala juga meminta kepada para THL untuk turut serta mensukseskan Pemilu 2019. Caranya seperti mengajak masyarakat dan terlibat dalam pemungutan suara nanti.
Sementara Ketua KPU Kabupaten Minahasa Lord Malonda mengatakan jika pihaknya terus melakukan sosialisasi atas segala tahapan pelaksanaan Pemilu. Hal itu guna masyarakat bisa mengetahui dan memahami setiap tahapan yang sementara berjalan.
“Harapan kami partisipasi masyarakat di Pemilu akan semakin besar dibanding Pilkada lalu sebesar 81 persen,” jelasnya.
Lanjutnya proses sosialisasi serupa akan terus dilakukan KPU hingga mendekati hari pelaksanaan Pemilu 17 April mendatang.
“Kalau masyarakat tahu dan paham, KPU yakin Pemilu di Minahasa akan berlangsung sukses. Karena kesuksesan bukan hanya diukur dari kinerja KPU dan jajaran melaksanakannya,” pungkas Malonda.
Pada kesempatan itu juga bertindak sebagai pembicara yakni Markus Wantania selaku pemerhati Pemilu, Komisioner Rendy Suawa terkait aturan hukum terkait Pemilu. Komisioner Lidya Malonda soal Data Pemilih, Kristoforus Ngantung mengenai teknis pemungutan dan perhitungan suara serta Peter Maweikere tentang Partisipasi Masyarakat.(cel)