METRO Kotamobagu- Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, berencana membangun jembatan penghubung antara wilayah Kelurahan Mongondow dan Desa Poyowa Kecil.
Saat ini, jembatan yang disebut jembatan monsi itu, masih terbuat dari kayu.
Walikota Kotamobagu, juga telah melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan Jembatan Monsi tersebut, Jumat (27/08) pekan lalu.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kotamobagu, Claudy N Mokodongan, yang turut mendampingi Walikota pada peninjauan tersebut mengatakan bahwa, pihaknya saat ini sedang menyelesaikan Detail Engineering Design (DED), untuk pembangunan Jembatan Monsi yang memiliki bentang panjang 80 Meter dan Lebar 9 Meter, serta anggaran sebesar kurang lebih 19 Milyar tersebut, rencananya akan dilaksanakan tahun depan.
“Pembangunannya sudah diusulkan melalui Dana Alokasi Khusus. Insya Allah Tahun depan jika ada dana DAK bisa terealisasi, atau melihat kondisi keuangan pemerintah daerah melalui APBD,” ujarnya.
Sementara itu, untuk rencana pembangunan TPA Baru di wilayah Kota Kotamobagu, pihaknya juga masih akan masih melakukan peninjauan ke sejumlah lokasi lain di Kota Kotamobagu.
“Sudah dilakukan peninjauan ke lokasi rencana pembangunan TPA, namun tentunya juga masih akan dilakukan kajian kelayakannya, termasuk meninjau sejumlah lokasi lain yang menjadi alternatif untuk rencana pembangunan TPA baru di Kota Kotamobagu,” terang Mokodongan.
Pada kegiatan peninjauan tersebut, Walikota Kotamobagu juga didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kotamobagu, Sande Dodo, Asisten I, Teddy Makalalag, Asisten II, Sitti Rafiqah Bora, Asisten III, Sofyan Mokoginta, Kepala BPKD Kotamobagu, Pra Sugiarto Yunus, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Kotamobagu, Bambang Irawan Ginoga.(62/*)
Komentar