METRO, Manado- Banyak orang tua pasti bangga jika memiliki anak yang punya segudang prestasi, sama halnya dengan Orang Tua (Ortu) dari darah cantik kelahiran Manado 27 Januari 2011 bernama lengkap Praiselee Dealove Sumayku ini.
Kedua ortu-nya Davy Sumayku, ST dan Angel Grace Wowor, SE berharap, dia bisa membuktikan kemampuannya ketika pertama kali terjun ke dunia catwalk. Lewat Golden Tiket, istilah ortu Praise menunjukkan besarnya ijin yang diberikan mereka.
“Ini pertama kalinya Praise ikut ajang modeling, kami memberikan ijin padanya mencoba berbagai hal yang perlu dia ketahui, akan tetapi ini kesempatan besar yang kami berikan, karena dia harus mampu membuktikan jika dia mampu. Kalau dia terbukti bisa, kami akan memberikan peluang besar untuk ajang-ajang selanjutnya.” ujar ortu Praise.
Tak muluk-muluk tantangan besar harus dihadapinya, karena untuk ajang sekelas modeling yang biasa diadakan di Kota Manado, seperti pantauan METRO saat pemotretan Pemiihan Putra Putri Model Terbaik Pelajar Kota Manado 2019 di ruang paripurna DPRD Kota Manado Rabu (18/12/2019) kemarin. Praise harus betul-betul mengeluarkan seluruh kemampuannya, pasalnya para pesaingnya sudah beberapa kali mengikuti iven modeling.
Akan tetapi bagi Praise, penghobby nyanyi, dance dan renang ini sepertinya tidak perlu terlalu cemas. Menurut budanya, dia anak yang cerdas dan cepat belajar serta cepat menyesuaikan dengan hal-hal baru yang diketahuinya.
“Kalau soal foto dan bergaya saat difoto dia sangat bisa, karena kelihaian tubuhnya terlatih saat saya sedang latihan zumba Praise selalu ikut. Dari situ kelenturan tubuhnya seperti terlatih,” jelas Angel bundanya.
Bundanya juga menerangkan, Praise sebelum terjun mendaftar pada ajang modeling tersebut, sudah mendapat sedikit bekal catwalk dari seorang pelatih.
Sebelum jauh melangkah dengan aktifitas barunya di bidang modeling, si cantik nan manis anak kedua dari 3 bersaudara yang memiliki cita-cita sebagai seorang pendeta dan dokter langsung mendapat pesan serta harapan dari kedua orang tuanya.
“Pesan kami kepada Praise, dengan banyaknya aktifitas harus tetap jadi anak yang takut akan Tuhan dan rajin berdoa, karena dibalik nama yang kami berikan kepadanya ada sebuah arti yaitu jadi seorang penyembah kepada Tuhan. Kami juga berharap dia bisa membawa serta jadi penyalur berkat bagi banyak orang,” tutur bundanya.
Sedikit bocoran, Praise kini sedang duduk di bangku kelas III SDN Malalayang. Nah, kalau berbicara peringkat dikelas, dia selalu masuk dalam daftar 3 besar juara dikelasnya.
Saat ibadah pra-Natal digerejanya belum lama ini, Praise mengisi berbagai acara seperti tari-tarian, menyanyi, dan paling mengherankan dia yang baru seumuran jagung sudah bisa memerankan 3 peran sekaligus didalam drama yang dimainkannya saat acara itu, seperti jadi warga, anak muda dan malaikat.
Kini satu-satunya gadis cantik dikeluarganya itu sedang bersiap menuju final Pemiihan Putra Putri Model Terbaik Pelajar Kota Manado 2019, rencananya jika tak ada aral melintang acara tersebut bakal diadakan Minggu (22/12/2019). Apakah Praise bisa menyingkirkan para pesaingnya saat lomba, kita tunggu info selanjutnya.(into)