METRO, Bitung- Peristiwa tragis terjadi di Bitung pada Selasa (20/04) kemarin. Cekcok dalam rumah tangga berujung pada tindak pidana pembunuhan. Alhasil, yang jadi pelaku dan korban tidak lain adalah suami-istri.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 07.30 WITA di Kelurahan Bitung Tengah, Kecamatan Maesa, tepatnya di sebuah rumah toko dekat Radio Gita Lestari. Pelaku pembunuhan berinisial JA alias Jemmy, 58 tahun, sementara korbannya Nedwin Lakaoni, juga 58 tahun, yang notabene adalah suami dan istri.
Mirisnya, dalam peristiwa berdarah ini ada dua orang yang jadi korban. Jhon Lakaoni yang adalah kakak laki-laki Nedwin alias kakak ipar pelaku juga kena imbas. Beruntung, pria 62 tahun itu tak bernasib sama dengan adiknya.
Informasi dirangkum menyebutkan, kasus pembunuhan ini bermula dari adu mulut antara Jemmy dan Nedwin. Jemmy menaruh curiga terhadap istrinya itu. Dia menduga Nedwin punya lelaki lain alias main serong.
Nah, puncak kecurigaan itu meletus pagi kemarin. Nedwin yang baru pulang dari pasar langsung dilabrak Jemmy. Penyebabnya pun hanya masalah sepele. Jemmy menduga istrinya selingkuh karena tiba di rumah tidak bersamaan dengan barang belanjaan. Nedwin pulang belakangan sementara belanjaan dari pasar diantar orang lain.
Jemmy yang tak kuasa menahan emosi langsung mengambil pisau. Dia hendak melampiaskan kecurigaannya terhadap sang istri. Di saat bersamaan, Jhon yang mengetahui kejadian itu mencoba melerai. Dia ingin mencegah agar Jemmy tak bertindak di luar batas.
Namun sayang, upaya Jhon itu berujung petaka. Dia justru yang ditikam lebih dulu oleh adik iparnya. Jhon terkena tikaman di bagian perut dan langsung terkapar.
Sementara, Jemmy yang seperti kerasukan terus beraksi. Bukannya gentar karena sudah ada korban, pria ini masih memburu Nedwin untuk diperlakukan sama. Buntutnya pun bisa ditebak. Jemmy menikam istrinya hingga terluka parah.
Kapolsek Maesa Kompol Taufiq Arifin membenarkan perihal kejadian itu. Saat dikonfirmasi wartawan ia menyebut pelaku penikaman sudah diamankan.
“Iya betul. Dan pelakunya sudah kami tangkap,” ujarnya.
Taufiq juga membenarkan motif pembunuhan tersebut. Meski masih terus didalami, ia mengakui pelaku gelap mata karena curiga istrinya punya pria lain alias selingkuh.
“Saat diinterogasi dia (pelaku,red) menyampaikan begitu,” imbuhnya.
Lebih lanjut, mantan Kasat Reskrim Polres Bitung ini menerangkan soal kondisi korban, khususnya Jhon Lakaoni. Yang bersangkutan kata dia, masih menjalani perawatan intensif di RSU Budi Mulia Bitung.
“Kita masih tunggu perkembangan. Kondisinya cukup baik meskipun luka berat. Kalau sudah normal dia akan kita minta keterangan karena jadi saksi mata kejadian itu. Kalau (korban) yang satu kan meninggal dunia, meninggal di RS AL Bitung,” tuturnya.
Sementara, Jemmy sebagai pelaku sudah mengakui perbuatannya. Dia mengaku khilaf saat insiden tersebut terjadi. Selain itu, dia juga mengakui soal kecurigaannya terhadap sang istri. Namun begitu, Jemmy enggan berkomentar lebih.
“Saya khilaf,” ucapnya saat ditemui wartawan di Polsek Maesa.(69)
Komentar