METRO, Jakarta- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo menegaskan dirinya akan memecat pegawainya jika ada jual-beli jabatan. Termasuk menurut Tjahjo dalam soal penerimaan CPNS.
“Di kementerian saya sendiri, sudah saya tegaskan kalau sampai ada pegawai PAN-RB, termasuk BKN, yang terbukti jual-beli jabatan, terbukti jual-beli penerimaan CPNS, langsung pecat,” tegas Tjahjo dalam webinar ‘Jual Beli Jabatan, Kenapa dan Bagaimana Solusinya?’ di YouTube KPK, Kamis (16/09) kemarin.
Tjahjo mengungkapkan pihaknya sudah sering melaporkan oknum-oknum terkait penerimaan CPNS. Untuk itu dirinya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap calo-calo penerimaan CPNS tersebut.
“Banyak yang kami laporkan ke Polda Metro bahwa oknum-oknum yang terlibat setiap tahun, setiap ada CPNS. Kita ingatkan, hati-hati terhadap calo,” tukasnya.
Tjahjo kemudian mengajak seluruh komponen memahami titik rawan terjadinya korupsi. Dirinya kemudian menyoroti dan mengingatkan untuk berhati-hati terhadap perencanaan anggaran. Tjahjo mengajak seluruh pejabat publik, baik pusat maupun daerah termasuk dirinya untuk memahami area rawan korupsi. “Satu, yang berkaitan dengan perencanaan anggaran, ini antara pemerintah dan DPRD, ini harus hati-hati,” tandasnya.
MenPAN-RB juga menyoroti masalah hibah dan bansos yang dinilainya sangat sensitif karena merupakan hak masyarakat. “Masalah hibah dan bansos ini juga salah satu yang gampang diputarbalikkan. Ini hak rakyat, nggak boleh main-main terhadap masalah hibah dan bansos,” tegasnya.
Tjahjo juga menegaskan masalah retribusi dan pajak, masalah pengadaan barang dan jasa semua ada aturannya.(dtc)
sumber: detik.com
Komentar