METRO, Ratahan – Perayaan Natal dan Tahun Baru atau Nataru diharapkan berlangsung aman dan damai. Di Minahasa Tenggara (Mitra), Kepolisian Resort (Polres) setempat, bakal melakukan pengamanan ketat.
Kapolres Mitra, AKBP Feri Sitorus dalam kegiatan Jumat Curhat yang berlangsung di Aula Mapolres Mitra, Jumat (09/12) mengatakan, ada tiga jenis operasi yang dilaksanakan berkaitan dengan Nataru.
“Pertama, operasi patuh yang berkaitan dengan pengamanan lalu lintas, kemudian ada operasi pekat untuk penanganan penyakit masyarakat dan terakhir operasi lilin yang tujuannya untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru,” ujar Sitorus.
Sebanyak 50 personel Polres Mitra dibantu TNI disiapkan untuk pengamanan Nataru. Sitorus menambahkan, penjualan minuman keras atau Miras tanpa ijin dan penggunaan knalpot bising, jadi sasaran pihaknya dalam rangka pengamanan Nataru.
“Semua hal yang berpotensi mengganggu keamanan dan kenyamanan pelaksanaan Natal dan Tahun Baru akan kami tindaki. Ada penegakkan hukum pada setiap pelanggaran yang ditemui, dan kami berharap juga agar masyarakat dapat terlibat langsung dalam menjaga keamanan dan ketertiban perayaan Nataru,” tandas Sitorus.
Lebih lanjut dikatakan Sitorus, sejumlah pos pelayanan disiapkan pihaknya untuk pengamanan Nataru yang mulai berlangsung pada 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023. Pos tersebut ditempatkan di Gunung Potong atau akses pintu masuk Minahasa Tenggara dan Plaza Ratahan. “Selain itu, ada empat pos pengamanan yang disiapkan yakni Belang, Ratatotok, Touluaan dan Tombatu,” pungkas Sitorus.(rjs)
Komentar