METRO, Kotamobagu- Kepala SMKN 1 Kotamobagu, Sartika Paputungan SPd menyampaikan, siswanya sudah 89 persen dari 1.881 orang yang telah divaksinasi. Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas telah dilakukan sesuai rekomendasi dari Gugus Tugas Covid-19 setempat.
“Penerapan PTM Terbatas telah dilakukan oleh SMK Negeri 1 Kotamobagu sejak beberapa bulan yang lalu,” ujarnya.
Dia mengatakan, untuk mencegah masuknya Covid-19 di sekolah maka telah diperketat protokol kesehatan. Tempat cuci tangan sudah disediakan di depan sekolah, alat pengukur suhu tubuh diwajibkan pada semua siswa, guru, staf dan tamu yang masuk.
“Serta hand sanitizer pun disediakan depan kelas dan jarak pun diatur,” kata Hasini.
Dalam melaksanakan PTM terbatas di sekolah, hanya siswa yang telah divaksin yang diijinkan belajar di sekolah. Sedangkan yang belum divaksin hanya bisa belajar daring di rumah masing- masing.
“Memang yang belum divaksin ada yang mempunyai penyakit penyerta dan yang lain orang tua masih belum mengijinkannya,” ujarnya.(11)
