METRO, Boltim- Bupati terpilih Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto,S.Sos bersama Wakil Bupati (Wabup) Oskar Manoppo,SE,MM akhirnya ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam rapat pleno terbuka diaula lantai tiga kantor bupati Boltim, Jumat (19/02) lalu sekitar pukul 14.00 Wita.
Hari yang sama itu juga, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltim melaksanakan Sidang Piaripurna pengumuman usul pengesahan pengangkatan pasangan SSM-OPPO julukan Bupati dan Wabup pilihan rakyat Boltim periode 2021-2024 tersebut.
Pantauan wartawan, dalam rapat pleno penetapan dan sidang paripurna, Hanya Wabup terpilih saja yang hadir dan menempati kursi yang disiapkan KPU.
Kabarnya, Bupati terpilih tidak hadir dalam agenda penetapan maupun sidang paripurna karena sedang ada acara yang tidak kalah penting juga di Manado. Tak heran, penanda tanganan berita acara pleno penetapan dan sidang paripurna hanya dilakukan oleh Wabup Oskar.
Ketua KPU Boltim Jamal Rahman Iroth ketika ditemui wartawan mengatakan, pleno penetapan terhadap Sachrul – Oskar sebagai Bupati dan Wabup terpilih sudah memenuhi aturan perundang-undangan yang berlaku. ” Tugas KPU sudah selesai termasuk dokumen-dokumen.
Untuk agenda pelantikan tinggal berproses di Pemerintah Daerah, DPRD Kabupaten dan Pemerintah Provinsi,” jelasnya.
Terpisah, Sekretaris DPRD Boltim Ade Herly Mokoginta,SH kepada harian ini mengaku, bahwa setelah sidang paripurna dewan, semua dokumen yang diperlukan diantaranya berita acara paripurna pengumuman usul pengesahan, dokumen penetapan dari KPU, salinan putusan MK serta persyaratan lainnya langsung dibawah ke biro hukum Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara untuk menjadwalkan pelantikan Bupati dan Wabup Boltim.
Senada disampaikan Kepala Bagian Hukum Pemda Boltim Hendra Tangel,SH bersama Kepala Bagian Tata Pemerintahan Ikhlas Pasambuna,SSTP. Keduanya memastikan bahwa dokumen-dokumen dalam rangka pelantikan Bupati dan Wabup sudah lengkap. ” Sesuai agenda, pelantikan Sachrul dan Oskar tanggal 26 Febuari 2021 mendatang,” sebut Hendara diiakan Ikhlas. (40)
Komentar