CABANG Olahraga Tinju dan Anggar kabarnya bakal tereliminasi dari program Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sulawesi Utara. Pasalnya, pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), yang selama ini memberikan sumbangsih dana akan lebih terfokus pada pembinaan cabor sesuai Grand Disign Olahraga Nasional.
Dari sejumlah sumber, sesuai Grand Disign Olahraga Nasional, Cabor Tinju dan Anggar tidak termasuk dalam sepuluh besar. Imbasnya, seluruh pendanaan kementerian akan terfokus pada cabor yang masuk grand design nasional seperti bulutangkis, panahan, panjat tebing, angkat besi.
Mengantisipasi hal tersebut, pihak KONI Sulut dan Pemerintah Provinsi bahkan Pemerintah Kabupaten Kota perlu untuk memperkuat pembinaan kedua cabor. Artinya, apa yang sudah dilaksanakan Pemerintah Kota Manado melalui Dispora, yang menjadi cabor Tinju dan Anggar sebagai bagian dari pembinaan di PPLP-D perlu lebih ditingkatkan.
Sebab, cabor Tinju hingga saat ini menjadi cabor andalan bagi Sulut di level nasional. Apalagi, saat ini ada wakil Sulut di Pelatnas SEA Games Vietnam, yakni Farrand Buyung Papendang, yang notabene adalah petinju hasil binaan PPLP Sulut.
Sementara itu cabor Anggar yang sebelumnya sangat berkontribusi di level nasional, untuk saat ini perlu dilakukan ‘revolusi’ secara besar-besaran. Sebab, jika hanya dibiarkan seperti saat ini, sangat sulit bagi cabor anggar Sulut untuk kembali memberikan sumbangsih prestasi nasional bahkan internasional.(dni)
Komentar